Masyarakat Indonesia bersiaplah untuk menyaksikan fenomena langit yang menakjubkan, yaitu gerhana bulan total pada Senin dini hari, 8 September 2025. Peristiwa astronomi langka ini akan mencapai puncaknya pada pukul 01.11 WIB, menawarkan pengalaman tak terlupakan bagi para pengamat langit di seluruh nusantara.
Apa Itu Gerhana Bulan Total?
Gerhana bulan total adalah fenomena alam yang terjadi ketika Bumi berada di antara Matahari dan Bulan. Akibatnya, bayangan Bumi menutupi Bulan sepenuhnya, membuatnya tampak berwarna merah gelap atau dikenal sebagai "blood moon".
Jadwal Gerhana Bulan Total 8 September 2025
Berikut adalah rangkaian waktu terjadinya gerhana bulan total yang bisa Anda catat:
- 22.28 WIB – Gerhana bulan penumbral dimulai
- 23.27 WIB – Gerhana bulan sebagian dimulai
- 00.30 WIB – Gerhana bulan total dimulai
- 01.11 WIB – Puncak gerhana bulan total
- 01.52 WIB – Gerhana bulan total berakhir
- 02.56 WIB – Gerhana bulan sebagian berakhir
- 03.55 WIB – Gerhana bulan penumbral berakhir
Tips Mengamati Gerhana Bulan Total
Untuk memaksimalkan pengalaman mengamati gerhana bulan total, berikut beberapa tips yang bisa Anda ikuti:
1. Pilih Lokasi yang Tepat
Carilah lokasi yang minim polusi cahaya, seperti lapangan terbuka, pantai, atau area pedesaan. Semakin gelap lokasi pengamatan, semakin jelas Anda dapat melihat detail gerhana.
2. Persiapkan Peralatan
Mata telanjang aman untuk mengamati gerhana bulan total, tetapi Anda bisa menggunakan teropong atau binokular untuk melihat detail permukaan bulan dengan lebih jelas. Jika ingin mendokumentasikan, siapkan kamera dengan tripod untuk hasil foto atau video yang stabil.
3. Manfaatkan Live Streaming
Jika cuaca tidak mendukung pengamatan langsung, Anda bisa tetap menyaksikan gerhana melalui live streaming yang diselenggarakan oleh Observatorium Bosscha. Pra-acara dimulai pada Minggu, 7 September 2025 pukul 22.00 WIB, dilanjutkan dengan gerhana total mulai Senin, 8 September 2025 pukul 00.00 WIB. Live streaming dapat diakses melalui YouTube Observatorium Bosscha: https://bit.ly/ObsBosschaGBT2025.
4. Ikuti Komunitas dan Gunakan Tagar
Bergabunglah dengan komunitas astronomi lokal untuk berbagi pengalaman dan informasi. Gunakan tagar resmi seperti #DamaiDibawahBulanMerah atau #GBTSep2025 di media sosial, dan jangan lupa untuk menandai akun @bosschaobservatory.
Kolaborasi dan Persatuan di Bawah Langit yang Sama
Gerhana bulan total bukan hanya sekadar fenomena astronomi, tetapi juga simbol persatuan. Observatorium Bosscha akan menggelar live streaming bersama 22 titik pengamatan dari komunitas astronomi di seluruh Indonesia, termasuk Kupang, Maumere, Malang, Yogyakarta, Jakarta, Lampung, Aceh, hingga Singapura. Kegiatan ini mengingatkan kita bahwa ilmu pengetahuan dan keindahan alam mampu menyatukan manusia, terlepas dari perbedaan geografis.
Mari kita manfaatkan momen langka ini untuk mempererat persatuan dan meningkatkan rasa ingin tahu terhadap alam semesta. Jangan lewatkan puncak gerhana bulan total pada 8 September 2025 pukul 01.11 WIB!
INFOPAJAJARAN.COM
Dapatkan berita dan informasi terbaru dari kami
Ikuti Kami
© INFOPAJAJARAN.COM | Terima kasih atas dukungannya