Kasus pembunuhan yang menggemparkan Indramayu akhirnya menemukan titik terang. Polisi berhasil menangkap dua orang yang diduga kuat sebagai pelaku pembunuhan terhadap Haji Sachroni dan empat anggota keluarganya di Indramayu, Jawa Barat, yang terjadi pada September 2025 lalu.
Kronologi Penangkapan dan Identifikasi Pelaku
Penangkapan dilakukan oleh tim gabungan dari Polres Indramayu dan Polda Jawa Barat. Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Barat, Kombes Pol Ade Safari, mengonfirmasi penangkapan dua pelaku yang berinisial PR dan RN pada Senin, 8 September 2025. Penangkapan dilakukan saat pelaku diduga hendak melarikan diri. Pihak kepolisian belum merilis secara resmi tampang para pelaku, namun informasi mengenai identitas dan motif pembunuhan diperkirakan akan diungkap dalam waktu dekat.
Tragedi Pembunuhan yang Mengguncang Indramayu
Kasus pembunuhan ini bermula dari penemuan lima jenazah yang dikubur dalam satu liang di belakang rumah korban, tepatnya di Jalan Siliwangi Nomor 52, Kelurahan Paoman, Kecamatan Indramayu, Kabupaten Indramayu. Peristiwa ini terjadi pada Senin, 1 September 2025, dan sontak menggegerkan warga sekitar. Korban adalah Haji Sachroni, beserta anak, menantu, dan dua orang cucu yang masih kecil. Jenazah ditemukan terkubur di bawah pohon nangka di halaman belakang rumah.
Dugaan Awal dan Temuan di TKP
Sebelum penemuan jenazah, seorang warga bernama Ami (35) mengaku terkejut atas kejadian tersebut. Ia menjelaskan bahwa sebelum kejadian, dua mobil pikap sempat terlihat berhenti di depan rumah korban pada Sabtu, 30 Agustus 2025, dini hari. Hal ini memunculkan dugaan bahwa peristiwa pembunuhan terjadi tiga hingga empat hari sebelum jenazah ditemukan. Ami juga menyebutkan bahwa jasad para korban ditemukan dalam satu liang di dekat pohon nangka di halaman belakang rumah. Kabar yang beredar menyebutkan bahwa motif pembunuhan diduga adalah perampokan.
Penyelidikan dan Pengungkapan Motif Pembunuhan
Hingga saat ini, polisi masih terus melakukan penyidikan untuk mengungkap motif di balik pembunuhan sadis ini. Kombes Pol Ade Safari menyatakan bahwa penyidik masih mengumpulkan barang bukti dan memeriksa saksi-saksi. Rencananya, pihak kepolisian akan merilis informasi lebih lanjut mengenai kasus ini pada keesokan harinya, Selasa, 9 September 2025, pukul 10.00 WIB di Polda Jawa Barat.
Peran dan Keterlibatan Pelaku
Penyidik belum memberikan keterangan resmi mengenai peran masing-masing pelaku dalam pembunuhan tersebut. Namun, dengan penangkapan ini, diharapkan kasus pembunuhan yang merenggut nyawa lima orang sekeluarga ini dapat segera terungkap secara tuntas. Masyarakat Indramayu dan sekitarnya tentu menantikan kejelasan mengenai motif, kronologi detail, dan hukuman yang akan dijatuhkan kepada para pelaku.
INFOPAJAJARAN.COM
Dapatkan berita dan informasi terbaru dari kami
Ikuti Kami
© INFOPAJAJARAN.COM | Terima kasih atas dukungannya