VinFast, produsen kendaraan listrik (EV) asal Vietnam, menunjukkan komitmen kuatnya terhadap pasar Indonesia dengan pembangunan pabrik di Subang, Jawa Barat. Langkah ini bukan hanya sekadar membangun fasilitas produksi, tetapi juga menjadi strategi kunci untuk memperkuat ekosistem kendaraan listrik di Tanah Air.
Pabrik Subang: Pusat Produksi dan Percepatan CKD
CEO VinFast Indonesia, Kariyanto Hardjosoemarto, menjelaskan bahwa kehadiran pabrik di Subang menjadi langkah krusial dalam transisi perusahaan dari impor Completely Built-Up (CBU) menjadi produksi Completely Knocked Down (CKD). Strategi ini diharapkan mampu memberikan nilai terbaik bagi pelanggan, sekaligus memperkuat posisi VinFast di pasar otomotif Indonesia.
"Strategi kami jelas, mempercepat transisi ke produksi CKD sambil memastikan pelanggan mendapatkan nilai terbaik," ungkap Kariyanto saat dihubungi Kompas.com pada Senin, 8 September 2025. Ia menambahkan, "Dengan lokalisasi manufaktur, kami bisa mengoptimalkan biaya, memastikan kepatuhan terhadap aturan TKDN, serta menjaga daya saing menghadapi pemain besar yang sudah lebih dulu hadir."
Pencapaian Pembangunan Pabrik
Kabar baiknya, pembangunan pabrik VinFast di Subang terus menunjukkan kemajuan signifikan. Kementerian Perindustrian melaporkan bahwa per 18 Agustus 2025, pembangunan pabrik telah mencapai 77 persen, dengan nilai investasi mencapai Rp 3,5 triliun. Ini menunjukkan keseriusan VinFast dalam berinvestasi dan berkontribusi pada pertumbuhan industri otomotif di Indonesia.
Kolaborasi dengan Pemangku Kepentingan Lokal
Lebih dari sekadar membangun pabrik, VinFast berfokus pada kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan lokal. Perusahaan menargetkan kerja sama dengan pemasok komponen, penyedia layanan, hingga mitra teknologi. Tujuannya adalah untuk memperkuat rantai pasok, menciptakan lapangan kerja berkualitas, dan membangun kapabilitas industri lokal.
Kariyanto menegaskan, "Kemitraan adalah inti dari visi jangka panjang VinFast. Kami berkomitmen untuk berkolaborasi dengan pemasok lokal, penyedia layanan, dan mitra teknologi. Langkah ini tidak hanya memperkuat basis biaya kami, tetapi juga menciptakan lapangan kerja berkualitas, membangun kapabilitas industri lokal, serta menempatkan VinFast sebagai bagian dari ekosistem industri Indonesia.”
Dukungan Terhadap Model yang Sudah Dipasarkan
Saat ini, VinFast telah menawarkan beragam model kendaraan listrik yang diimpor utuh (CBU) dari Vietnam, mulai dari VF 3, VF 5, VF6, VF e34, hingga VF 7. Perusahaan tidak berfokus pada penambahan model baru, melainkan memberikan dukungan maksimal terhadap model yang sudah dipasarkan untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang beragam. Prioritas utama adalah memperkuat ekosistem EV di Indonesia.
Dampak Positif Bagi Industri Otomotif Indonesia
Kehadiran VinFast dan komitmennya terhadap kolaborasi lokal diharapkan akan memberikan dampak positif yang signifikan bagi industri otomotif Indonesia. Selain menciptakan lapangan kerja, investasi ini juga akan mendorong transfer teknologi, pengembangan industri komponen lokal, dan peningkatan daya saing industri otomotif secara keseluruhan. Dengan demikian, VinFast tidak hanya menjadi pemain, tetapi juga mitra strategis dalam pengembangan kendaraan listrik di Indonesia.
INFOPAJAJARAN.COM
Dapatkan berita dan informasi terbaru dari kami
Ikuti Kami
© INFOPAJAJARAN.COM | Terima kasih atas dukungannya