Wisatawan Nusantara ke Majalengka Turun: Pergeseran Pola Perjalanan dan Tantangan Baru

Wisatawan Nusantara ke Majalengka Turun, BPS Soroti Pergeseran Pola Perjalanan


Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, mengalami penurunan jumlah kunjungan wisatawan nusantara (wisnus) pada Juli 2025. Penurunan ini menjadi perhatian serius karena mengindikasikan adanya pergeseran pola perjalanan wisata dan tantangan baru bagi pengembangan pariwisata di Majalengka.

Penurunan Kunjungan Wisatawan Nusantara di Berbagai Daerah

Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), penurunan kunjungan wisnus ke Majalengka pada Juli 2025 terjadi di hampir seluruh daerah asal. Penurunan ini terutama terlihat dari kota-kota besar yang selama ini menjadi penyumbang utama kunjungan wisata ke Majalengka. Berikut adalah beberapa data konkret:

  • Kota Bandung: Penurunan signifikan dari 22.166 kunjungan pada Juni menjadi 17.477 kunjungan pada Juli.
  • Kabupaten Bandung: Turun dari 17.148 kunjungan menjadi 14.822 kunjungan.
  • Kabupaten Bekasi: Anjlok dari 10.900 kunjungan menjadi 8.099 kunjungan.
  • Kabupaten Cirebon: Penurunan dari 47.120 kunjungan menjadi 44.647 kunjungan, meskipun masih menjadi penyumbang terbesar.
  • Luar Jawa Barat: Penurunan dari 52.390 kunjungan menjadi 45.038 kunjungan.

Pergeseran Pola Perjalanan Wisatawan

Kepala BPS Kota Cirebon, Joni Kasmuri, pada Senin (8/9/2025) menyatakan bahwa tren penurunan ini cukup konsisten di daerah perkotaan besar. Hal ini menunjukkan adanya perubahan pola wisata masyarakat, di mana wisatawan dari daerah besar cenderung mengurangi kunjungan ke Majalengka.

Dampak Penurunan Terhadap Ekonomi Pariwisata

Penurunan jumlah kunjungan wisnus, terutama dari kota-kota besar, dapat berdampak negatif pada perputaran ekonomi pariwisata di Majalengka. Wisatawan dari kota besar biasanya memiliki daya beli yang lebih tinggi dibandingkan wisatawan regional, sehingga penurunan mereka dapat mengurangi pendapatan dari sektor pariwisata.

Catatan Positif di Balik Penurunan

Meskipun terjadi penurunan secara keseluruhan, terdapat beberapa daerah yang justru mengalami peningkatan jumlah kunjungan. Contohnya:

  • Kabupaten Ciamis: Naik dari 12.176 menjadi 12.715 kunjungan.
  • Indramayu: Naik tipis dari 26.632 menjadi 27.094 kunjungan.
  • Kota Sukabumi, Pangandaran, dan Banjar: Mengalami kenaikan meski tidak signifikan.

Peningkatan dari daerah-daerah sekitar ini memang memberikan sinyal bahwa wisata Majalengka masih relevan bagi pasar regional. Namun, peningkatan ini tidak dapat mengimbangi penurunan kunjungan dari pusat-pusat populasi besar.

Pergerakan Wisatawan Asal Majalengka ke Luar Daerah

Di sisi lain, pergerakan wisatawan asal Kabupaten Majalengka ke luar daerah relatif stabil pada Juli 2025, dengan 223.050 perjalanan, sedikit berkurang dari Juni 2025 yang mencapai 223.300 perjalanan. Pola pergerakan menunjukkan perubahan, di mana wisatawan Majalengka lebih memilih destinasi populer seperti Kota Bandung, Pangandaran, dan provinsi di luar Jawa Barat.

Peran Bandara Kertajati dan Potensi Wisata Alam

Joni Kasmuri menekankan bahwa pemerintah daerah perlu mengevaluasi strategi promosi dan pengelolaan destinasi. Kehadiran infrastruktur besar seperti Tol Cisumdawu dan Bandara Kertajati seharusnya menjadi momentum untuk meningkatkan kunjungan dari wisatawan kota besar, bukan justru menyaksikan penurunan.

Majalengka memiliki potensi wisata alam yang besar, seperti kawasan Panyaweuyan dan curug-curugnya, yang seharusnya bisa menjadi daya tarik utama. Namun, tanpa strategi promosi yang efektif, potensi ini bisa terabaikan.

Kesimpulan: Strategi Baru untuk Pariwisata Majalengka

Penurunan kunjungan wisnus ke Majalengka pada Juli 2025 menjadi alarm bagi pemerintah daerah untuk mengambil tindakan. Diperlukan strategi baru yang lebih agresif dan terukur untuk menarik kembali minat wisatawan, terutama dari kota-kota besar.

Pemerintah daerah perlu fokus pada: evaluasi strategi promosi, peningkatan kualitas destinasi, pemanfaatan infrastruktur yang ada, dan pengembangan potensi wisata alam yang dimiliki Majalengka.

INFOPAJAJARAN.COM

Dapatkan berita dan informasi terbaru dari kami

Ikuti Kami

🟢

Saluran WhatsApp

Ikuti
👍

Facebook

Ikuti
📸

Instagram

Ikuti
✉️

Email

Kirim Email

© INFOPAJAJARAN.COM | Terima kasih atas dukungannya

Imaduddin Badrawi, S.Tr.AK

Founder infolabmed.com, bankdarah.com, buku pertama "Pedoman Teknik Pemeriksaan Laboratorium Klinik Untuk Mahasiswa Teknologi Laboratorium Medik". Content writer di atlm-edu.id, indonewstoday.com, eksemplar.com dan kumparan.com/catatan-atlm. Untuk kerjasama bisa melalui e mail : imadanalis@gmail.com. Media sosial : https://lynk.id/imaduddinbadrawi.

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak