![]() |
Foto : Instagram/Disdikjabar |
INFOPAJAJARAN.COM – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyampaikan pidato tegas tentang peran strategis sekolah dalam membangun peradaban, dalam acara Serah Terima Jabatan (Sertijab) Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Keresidenan Cirebon, Senin (2/6/2025).
Baca juga : Resmi! Jam Sekolah di Jabar Mulai Pukul 06.30 WIB Mulai Juli 2025
Sekolah Sebagai Cerminan Peradaban
Dedi Mulyadi menekankan bahwa sekolah harus menjadi contoh ketertiban dan kebersihan:
🏫 "Toilet paling bersih harus di sekolah, tempat paling tertib itu sekolah"
🚫 "Saya tidak mau ada sekolah roboh, rumput tinggi, toilet kotor"
📚 "Sekolah tidak boleh jadi produk ketidakberadaban"
Pernyataan ini menjadi landasan visi transformasi pendidikan Jabar di bawah kepemimpinannya.
Langkah Konkret yang Dicanangkan
- Penyeragaman jam masuk sekolah seluruh Jabar untuk membangun disiplin
- Integrasi semua jenjang pendidikan secara sistematis
- Optimalisasi media sosial untuk komunikasi kinerja, bukan hiburan
- Efisiensi anggaran dengan fokus pada target nyata
"Pegawai harus kerja, tidak leha-leha. Turun ke lapangan dan laporkan pekerjaan melalui media sosial," tegas Dedi.
Dukungan Jajaran Pendidikan
Acara ini dihadiri oleh:
• Kepala Dinas Pendidikan Jabar Purwanto
• Seluruh jajaran pimpinan Disdik Jabar
• Para pemangku kepentingan pendidikan
Rapat lanjutan langsung digelar usai acara untuk menyusun strategi implementasi visi ini.
Baca juga : Perpanjangan Pemutihan Pajak Jabar! Bayar PKB Tanpa Tunggakan Hingga 30 Juni 2025
Visi Dedi Mulyadi ini diharapkan dapat membawa transformasi nyata dalam dunia pendidikan Jawa Barat, menjadikan sekolah sebagai pusat peradaban yang sesungguhnya.
Ikuti perkembangan kebijakan pendidikan Jabar terbaru melalui media sosial Infopajajaran.com. Follow Facebook dan Telegram kami untuk update kebijakan Dedi Mulyadi lainnya.***