Garut Tetapkan Status Tanggap Darurat 14 Hari Usai Banjir dan Longsor Landa 19 Kecamatan

 

Garut Tetapkan Status Tanggap Darurat 14 Hari Usai Banjir dan Longsor Landa 19 Kecamatan
Foto : antaranews.com

INFOPAJAJARAN.COM – Pemerintah Kabupaten Garut secara resmi menetapkan status tanggap darurat bencana alam selama 14 hari menyusul terjadinya banjir bandang dan tanah longsor yang melanda 19 kecamatan di wilayahnya. 

Keputusan ini diambil setelah rapat koordinasi darurat yang digelar pada Minggu (29/6/2025) untuk mempercepat proses penanganan korban dan kerusakan infrastruktur.

Baca juga : Pemkab Majalengka Tarik Rp171 Miliar Dana Investasi BIJB Kertajati, Ini Alasannya

Kepala BPBD Kabupaten Garut, Aah Anwar Saefuloh, menjelaskan bahwa bencana yang dipicu hujan deras sejak Sabtu (28/6) tersebut telah menyebabkan kerusakan di hampir setengah wilayah kecamatan di Garut. 

"Dari 42 kecamatan, sebanyak 19 di antaranya terdampak dengan tingkat kerusakan yang bervariasi. Yang paling parah terjadi di Kecamatan Cisewu dengan korban jiwa sebanyak empat orang," ujarnya dalam konferensi pers di Kantor BPBD Garut, Senin (30/6).

Tim gabungan dari berbagai dinas terkait saat ini sedang melakukan pendataan menyeluruh terhadap kerusakan yang terjadi. 

Dinas Tata Ruang dan Permukiman Garut khususnya ditugaskan untuk memverifikasi kondisi rumah-rumah warga yang terdampak, sementara dinas-dinas lain menangani aspek sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya masing-masing. 

Proses verifikasi data kerusakan dan kerugian diperkirakan akan memakan waktu beberapa hari mengingat luasnya wilayah terdampak.

Bencana alam yang terjadi di Garut kali ini terutama disebabkan oleh hujan deras dengan intensitas tinggi yang berlangsung dalam waktu lama. 

Meskipun bencana alam sulit diprediksi secara tepat, BPBD Garut menekankan pentingnya upaya pencegahan dini oleh masyarakat. 

"Kami terus mengingatkan warga untuk tidak membuang sampah sembarangan yang dapat menyumbat saluran air, serta melakukan penanaman pohon untuk mengurangi risiko longsor," tegas Aah Anwar.

Sementara itu, operasi tanggap darurat telah dimobilisasi di berbagai lokasi terdampak. 

Tim penyelamat terus bekerja untuk memastikan tidak ada lagi korban jiwa yang terlewat, sekaligus mendistribusikan bantuan darurat kepada warga yang mengungsi. 

Baca juga : Marinir Akan Bina Siswa Kurang Disiplin di Barak Militer Jabar, Ini Rencana KSAL

BPBD juga telah membuka posko-posko pengaduan di titik-titik strategis untuk memudahkan koordinasi penanganan.

Untuk informasi terkini seputar penanganan bencana di Garut, ikuti media sosial Infopajajaran.com melalui Fanpage Facebook [https://www.facebook.com/infopajajaran] dan Telegram [https://t.me/infopajajaran].***

Imaduddin Badrawi, S.Tr.AK

Founder infolabmed.com, bankdarah.com, buku pertama "Pedoman Teknik Pemeriksaan Laboratorium Klinik Untuk Mahasiswa Teknologi Laboratorium Medik". Content writer di atlm-edu.id, indonewstoday.com, eksemplar.com dan kumparan.com/catatan-atlm. Untuk kerjasama bisa melalui e mail : imadanalis@gmail.com. Media sosial : https://lynk.id/imaduddinbadrawi.

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak