INFOPAJAJARAN.COM – Sebuah insiden penganiayaan terjadi di SPBU Kecamatan Batujaya, Kabupaten Karawang, Jumat (11/7/2025) sore sekitar pukul 16.54 WIB.
Peristiwa ini dipicu oleh kesalahpahaman sepele saat antre mengisi bahan bakar minyak (BBM).
Baca juga : Prabowo Resmikan Proyek Baterai EV Senilai Rp97 Triliun di Karawang, Siap Pasok 300.000 Kendaraan Listrik
Aksi kekerasan yang terekam kamera dan viral di media sosial itu memperlihatkan seorang pria pengendara motor tiba-tiba menyerang perempuan yang sedang mengantre.
Pelaku terlihat menendang dan menampar pipi korban di depan sejumlah saksi mata.
Korban diketahui berinisial S (39), warga Kecamatan Pakisjaya, Karawang. Saat itu, ia sedang menunggu giliran seperti pelanggan lain.
Namun, pelaku yang merasa antreannya disalip justru meluapkan emosi dengan cara brutal.
"Korban saat itu sedang antre pengisian BBM. Pelaku merasa antreannya disalip, timbul kesalahpahaman hingga berujung kekerasan," ujar Kasi Humas Polres Karawang, Ipda Cep Wildan, Kamis (17/7/2025).
Wildan menjelaskan, sebelum menyerang, pelaku sempat mengancam korban. "Pelaku marah, mengancam, lalu menendang dan menampar korban," jelasnya.
Akibatnya, korban mengalami luka serius, termasuk lecet di pelipis mata kiri hingga leher, memar pada bola mata kiri, serta nyeri di kaki kanan akibat tendangan.
Polsek Batujaya telah mengamankan rekaman CCTV, mengumpulkan bukti, dan memeriksa saksi.
"Korban sudah menjalani visum di RSUD Karawang. Pelaku masih dalam penyelidikan," tegas Wildan.
Baca juga : Satpol PP Bogor Bongkar 130 Bangunan Liar di Jalan Hoegeng Ciawi, 28 Dibongkar Mandiri
Kejadian ini kembali menyoroti pentingnya pengendalian emosi di ruang publik. Polisi mengimbau masyarakat menyelesaikan masalah dengan komunikasi, bukan kekerasan.
Follow Media Sosial Infopajajaran.com melalui Fanpage Facebook [Link: https://www.facebook.com/infopajajaran] dan Telegram [t.me/infopajajaran]. Berikan sumbangan terbaikmu melalui Donasi via DANA [https://link.dana.id/minta?full_url=https://qr.dana.id/v1/281012012020092524655592].