Pemkot Bandung Tegaskan Pertahankan Teras Cihampelas, DPRD Soroti Tantangan Revitalisasi

Teras Cihampelas,revitalisasi,Pemkot Bandung,DPRD Bandung,aksesibilitas,tata kota,Muhammad Farhan,Berita Terkini,


INFOPAJAJARAN.COM – Pemerintah Kota Bandung melalui Wali Kota Muhammad Farhan akhirnya memutuskan untuk mempertahankan keberadaan Teras Cihampelas dengan melakukan renovasi menyeluruh, menolak wacana pembongkaran yang sempat mengemuka. 

Keputusan ini menuai beragam tanggapan dari anggota DPRD Kota Bandung yang menyoroti berbagai tantangan dalam proses revitalisasi ikon kota tersebut.

Baca juga : Kawah Putih Ciwidey (Bandung), Destinasi Cantik di Bandung Selatan yang Bikin Terpesona

Keputusan Pemkot Berdasarkan Kajian Mendalam

Wali Kota Muhammad Farhan menjelaskan bahwa keputusan untuk mempertahankan Teras Cihampelas didasarkan pada kajian komprehensif dari berbagai aspek. 

"Nilai aset ini mencapai Rp80 miliar dan masih berfungsi dengan baik. Pembongkaran justru berpotensi melanggar aturan karena tidak ada alasan kuat yang mendukung," ujar Farhan.

Ia menambahkan bahwa proses pembongkaran akan memakan waktu hingga enam bulan dengan risiko hukum yang tinggi. 

Sebagai gantinya, Pemkot berkomitmen mengalokasikan anggaran khusus setiap tahun untuk perawatan dan peningkatan fasilitas, termasuk sistem pencahayaan, keamanan, dan kebersihan.

DPRD Soroti PR Besar Revitalisasi

Anggota Komisi III DPRD Kota Bandung, Andri Rusmana, mengapresiasi keputusan Pemkot namun mengingatkan bahwa pekerjaan rumah (PR) ke depan tidaklah ringan. 

"Revitalisasi bukan sekadar memperbaiki fisik bangunan, tapi juga menghidupkan kembali fungsi kawasan sebagai ruang publik yang ramai dan nyaman," tegas Andri.

Ia menekankan pentingnya alokasi anggaran berkelanjutan untuk:

  1. Pemeliharaan infrastruktur (skywalk, lampu, CCTV)
  2. Pengamanan dan kebersihan
  3. Event rutin untuk menarik pengunjung
  4. Aksesibilitas bagi disabilitas dan lansia

Solusi Parkir dan Konektivitas

Salah satu tantangan utama adalah masalah parkir yang selama ini menjadi keluhan pengunjung. Andri mengusulkan beberapa solusi inovatif:

  • Pemanfaatan lahan bawah Pasupati sebagai kantong parkir
  • Kerja sama dengan Sabuga ITB untuk parkir tambahan dengan shuttle bus gratis
  • Penataan ulang jalur pedestrian dan akses kendaraan

"Tanpa penanganan serius masalah parkir, upaya revitalisasi akan sia-sia karena pengunjung tetap kesulitan mengakses kawasan ini," ujarnya.

Menghidupkan Kembali Suasana Ramai

Untuk mengembalikan daya tarik Teras Cihampelas, DPRD mendorong Pemkot menggelar event rutin seperti:

  • Pasar malam kuliner
  • Pertunjukan seni weekend
  • Aktivitas olahraga pagi
  • Kegiatan komunitas dan keagamaan

"Konsepnya harus berkelanjutan, bukan sekadar seremonial. Setiap hari harus ada aktivitas yang berbeda," tambah Andri.

Komitmen Pemkot ke Depan

Menyikapi masukan DPRD, Wali Kota Farhan menyatakan akan membentuk tim khusus yang melibatkan berbagai dinas terkait dan pihak kelurahan. 

Baca juga : Program Barak Militer untuk Siswa Nakal di Jawa Barat: Solusi Pendidikan Berbasis Disiplin

"Target kami bukan hanya ramai, tapi tertib, aman, dan nyaman. Ini tugas dasar pemkot yang harus kami penuhi," pungkasnya.

Sumber: Detik Jabar

Ikuti perkembangan terbaru seputar Bandung melalui media sosial Infopajajaran.com di Facebook dan Telegram. Dukung kami via DANA untuk konten-konten berkualitas.***

Imaduddin Badrawi, S.Tr.AK

Founder infolabmed.com, bankdarah.com, buku pertama "Pedoman Teknik Pemeriksaan Laboratorium Klinik Untuk Mahasiswa Teknologi Laboratorium Medik". Content writer di atlm-edu.id, indonewstoday.com, eksemplar.com dan kumparan.com/catatan-atlm. Untuk kerjasama bisa melalui e mail : imadanalis@gmail.com. Media sosial : https://lynk.id/imaduddinbadrawi.

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak